3 Jenis Audience Temperature untuk Memaksimalkan Omset Bisnis
Date published: 21 May 2025
Dalam menjalankan bisnis, kita akan menawarkan produk kepada target market yang sudah kita tuju. Target market tersebut adalah audience yang sudah yakin dengan produk kita.
Agar produk kita mendapatkan kepercayaan dari target market hingga mereka membeli produk kita, ada beberapa tahapan kategori yang akan dilalui oleh audiens. Tahapan tersebut dinamakan Audience Temperature. Apa saja tahapan audiens hingga membeli produk? Simak penjelasannya pada artikel ini.
Apa itu Audience Temperature
Audiens yaitu orang yang menjadi calon pelanggan potensial dari bisnis kita. Audience Temperature sendiri adalah tahapan perjalanan calon pelanggan berdasarkan segmentasi suhu. Segmentasi suhu yang dimaksudkan disini yaitu panas dinginnya pengetahuan audiens terhadap produk atau jasa yang bisnis kita miliki. Akan ada tiga tahap perjalanan yang dilalui oleh calon pelanggan dalam mengenal suatu produk atau jasa hingga mereka yakin untuk melakukan offer.
3 Jenis Audience Temperature
Dalam membuat strategi pemasaran, tentunya kita akan menargetkan konsumen agar sampai pada pembelian produk atau jasa. Tetapi, dalam melakukan pembelian, konsumen tidak selalu langsung membeli produk atau jasa tersebut. Ada 3 tahapan yang mereka lalui sebagai audiens dalam membeli suatu produk atau jasa, tahapan ini dinilai berdasarkan pengetahuan dan kepercayaan audiens terhadap produk atau atau jasa yang bisnis kita miliki, tahapan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Cold Audience
Cold Audience adalah tahap pertama dalam perjalanan audiens mengenal suatu bisnis. Mereka adalah audiens yang belum pernah mendengar tentang bisnis kita. Mereka masih awam dan belum mengetahui dengan pasti terkait produk atau jasa yang bisnis kita tawarkan. Sehingga saat kita melakukan promosi dan ingin memperluas pasar, biasanya kita akan menyasar kepada audiens di tahap pertama ini untuk mengenal produk kita.
2. Warm Audience
Tahap selanjutnya adalah Warm Audience, yaitu tahapan dimana audiens sudah mengenal bisnis kita dan mengetahui produk yang kita jual. Mereka memiliki ketertarikan dengan produk yang kita jual dan sudah mulai berkomunikasi dengan bisnis kita baik melalui percakapan secara kontak pribadi melalui customer service ataupun dengan memberikan respon secara publik melalui konten ataupun campaign yang kita buat. Mereka adalah audiens yang akan menjadi followers media sosial kita dan men-subscribe email kita.
3. Hot Audience
Yang terakhir yaitu Hot Audience. Mereka adalah audiens yang sudah mengenal bisnis dan produk kita dengan sangat baik dan juga sudah pernah melakukan pembelian. Hot audience adalah audiens yang sangat berpotensi untuk menaikkan omzet bisnis melalui pembelian berulang, sehingga kita perlu mempertahankan mereka. Karena jika mereka merasa puas dengan produk dan service yang kita berikan, mereka akan loyal kepada bisnis kita dan akan terus melakukan pembelian. Mereka juga bisa membantu kita dalam kegiatan promosi dengan melakukan testimoni pengalaman mereka dalam melakukan pembelian produk.
Itu dia 3 jenis audiens dalam audience temperature yang perlu diketahui oleh pebisnis untuk bisa memaksimalkan omset bisnis. Dengan mengetahui 3 jenis audiens tersebut, dapat membantu mempermudah dalam membuat strategi yang tepat untuk menggaet hati audiens hingga melakukan offer. Karena strategi yang akan kita gunakan untuk setiap audiens pastinya berbeda sesuai dengan kepercayaan mereka terhadap produk atau jasa. Untuk membuat audiens melakukan offer, kita harus berusaha untuk membuat mereka sampai pada tahapan audiens terakhir
READ MORE INSPIRATIVE SUCCESS STORY WITH LDC
-
18 July 2025
Tips Cara Iklan PPC dalam Dunia Digital Marketing
Kita akan membahas tentang tips cara Iklan PPC, sebelum itu kalian harus tau apa itu PPC. PPC (Pay Per Click) adalah salah satu jenis digital marketing dengan memasang iklan yang mendapat keuntungan per klik. Sistem PPC tersebut dirancang dengan sangat terukur dan tepat target sasaran pengunjung sehingga dapat mengarahkan pengunjung ke situs web pengiklan.
Read More » -
23 August 2025
Baru Mulai Berbisnis? Ini 5 Tips Membangun Merek!
Dalam berbisnis, merek dagang menjadi salah satu hal penting. Bayangkan bagaimana jadinya jika kamu menjual barang tanpa merek? Sulit bukan? Inilah yang membuat merek menjadi sangat penting dan melekat pada produk. Jadi, merek dapat dipahami sebagai nama yang diberikan produsen untuk sebuah produk. Strategi untuk membangun merek sendiri tentu harus diperhitungkan dengan matang. Apalagi jika bisnis yang kamu miliki baru dirintis. Lalu bagaimana cara agar merek dapat menarik perhatian konsumen? Berikut 5 tips dalam membangun merek!
Read More » -
08 August 2025
Google Search, Website di Halaman Pertama
Bagi kamu yang membuat website tentunya menginginkan websitemu di halaman pertama Google search bukan? Sebagai pemula sangat penting untuk kamu memahami kata kunci (keyword). Pengen tahu? Yuk cek informasinya berikut ini.
Read More » -
23 August 2025
Apakah Merek dan Brand Sama? Ini 3 Perbedaan Mendasarnya!
Kamu pasti tidak asing dengan istilah merek dan brand. Banyak orang salah mengartikan istilah merek dan brand sebagai hal yang sama. Namun, pernahkah kamu berpikir apakah keduanya sama atau tidak? Jawabannya, tidak. Merek dan brand adalah dua hal yang berbeda. Apa saja perbedaannya? Manakah yang lebih penting? Mari kita pelajari lebih lanjut di artikel ini untuk menjawab pertanyaan tersebut!
Read More »